KAI Perkuat Distribusi BBM untuk Dukung Pemulihan Tapanuli Pascabencana

Medan – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional (Divre) I Sumatera Utara meningkatkan kapasitas angkutan bahan bakar minyak (BBM) guna memastikan pasokan energi tetap terjaga selama proses pemulihan pascabanjir di wilayah Sibolga, Tapanuli Tengah, dan Tapanuli Selatan.

Pelaksana Tugas Manajer Humas KAI Divre I Sumatera Utara, Anwar Yuli Prastyo, di Medan pada Minggu menyampaikan bahwa kebijakan ini merupakan langkah konkret KAI dalam mendukung percepatan pemulihan di daerah yang terdampak bencana alam.

Ia menjelaskan, KAI menjalin koordinasi intensif dengan pemangku kepentingan wilayah serta PT Pertamina untuk memperkuat armada angkutan BBM. Jika sebelumnya rata-rata hanya mengoperasikan 21 gerbong ketel per hari, kini jumlah tersebut ditingkatkan secara signifikan menjadi 30 gerbong ketel setiap hari menuju Stasiun Siantar.

Peningkatan armada ini berdampak langsung pada volume distribusi BBM. Dari Stasiun Labuan di Kota Medan, setiap hari disalurkan sekitar 1.020 kiloliter BBM yang terdiri dari Pertamax, Pertalite, dan Bio Solar ke wilayah Siantar. Angka ini menunjukkan kenaikan sekitar 43 persen dibandingkan kondisi normal yang berada di kisaran 714 kiloliter per hari.

Menurut Anwar, tambahan pasokan tersebut sangat penting mengingat Depo Pertamina Siantar berperan sebagai pusat distribusi utama BBM bagi kawasan Sibolga, Tapanuli, hingga Samosir. Ketersediaan energi ini juga mendukung kelancaran operasional kendaraan pengangkut bantuan kemanusiaan di wilayah terdampak bencana.

Stabilnya distribusi BBM ini turut memberikan rasa aman bagi masyarakat dan wisatawan. Dengan pasokan yang terjaga di wilayah Siantar, warga yang berencana bepergian atau merayakan pergantian tahun di kawasan Danau Toba dapat melakukan perjalanan tanpa kekhawatiran akan kelangkaan bahan bakar.

Selain wilayah pegunungan, KAI Divre I Sumut juga memastikan distribusi energi ke daerah pesisir tetap berjalan optimal. Hal ini dilakukan melalui pengoperasian kereta api angkutan BBM menuju Stasiun Kisaran untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat di Kabupaten Asahan, Kabupaten Batu Bara, hingga Kota Tanjungbalai.

Kinerja angkutan logistik KAI di Sumatera Utara sepanjang tahun ini menunjukkan tren yang positif. Hingga empat hari menjelang akhir tahun 2025, KAI Divre I Sumut tercatat telah mengangkut sebanyak 322.215 ton BBM. Capaian tersebut meningkat sekitar 6,9 persen dibandingkan target angkutan BBM tahun 2025 yang berada di angka 302.490 ton.

Anwar menegaskan, konsistensi kinerja ini merupakan wujud komitmen KAI dalam melayani masyarakat Sumatera Utara. Seluruh jajaran KAI disebut tetap siaga menjaga kelancaran distribusi BBM, khususnya di tengah meningkatnya aktivitas masyarakat menjelang libur akhir tahun.

Ia pun memastikan masyarakat tidak perlu khawatir terkait ketersediaan energi selama masa liburan panjang. KAI Divre I Sumut berkomitmen menjaga distribusi BBM agar tetap lancar dan tepat waktu, sehingga pasokan di SPBU dapat terus terpenuhi selama periode pergantian tahun.

Cvtogel
sumber : igengaming.com